MANADO–Indonesia adalah negara besar, karena memiliki laut dan sumber daya yang melimpah di banding negara kuat lainnya.
Keunggulan lainnya dari laut Indonesia, adalah menjadi rute utama perdagangan dan ekonomi antarnegara di dunia. “Untuk itu, sudah seharusnya Indonesia menjadi negara utama dan kuat dalam hal apapun,” kata Sekjen Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas) RI, Laksamana Madya Dr Ir Harjo Susmoro SSos SH MH, saat memberikan kuliah umum di hadapan 30 mahasiswa pilihan dari Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado siang tadi.
Dia kemudian menyebut, peran generasi muda melalui para mahasiswa yang akan makin memantapkan pemerintah Indonesia dalam menjaga kedaulatan dan menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia. “Indonesia adalah negara maritim, siapa menguasai kemaritiman dia menguasai dunia. Serta, aktivitas perdangan dunia yang melewati wilayah maritim Indonesia sebesar 40 %,” ungkapnya, sembari menyebut dunia maritim Indonesia belum dikelola secara optimal untuk kepentingan bangsa dan negara.
Rektor Unsrat, Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA, mengatakan bahwa Indonesia berada di jendela pasifik, dengan bergesernya pusat ekonomi dunia dari poros Atlantik ke poros Asia-Pasifik, maka ekonomi kelautan Indonesia kedepannya di prediksi akan semakin strategis.
” Saya berharap, dengan ditetapkannya Indonesia sebagai poros maritim dunia maka pengembangan SDM akan menjadi fokus tak kalah penting. Dan, disinilah kami sebagai perguruan tinggi, berperan untuk selalu membuka diri berkolaborasi, serta bermitra dalam mendidik mahasiswa termasuk menanamkan budaya, dan jiwa maritim demi mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia,” tutur rektor.
Dalam kuliah umum bertemakan”Strategi Keamanan Nasional Menuju Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia”, ini dihadiri oleh Tim Wantanas, jajaran pimpinan Unsrat seperti Wakil Rektor Prof Greevo Gerung, dan pimpinan fakultas dan perwakilan mahasiswa di semua fakultas.(atha)