MANADO–Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menghadiri rapat paripurna pengucapan sumpah/janji pimpinan DPRD masa jabatan 2024-2029, Rabu (20/11).
Pada kesempatan itu, Gubernur Olly mengucapkan selamat kepada para pimpinan yang sudah dilantik. Ia meminta DPRD bekerja sama dengan Pemprov Sulut.
“Sejumlah hal yang sudah berjalan sejak 2019-2024 harus ditingkatkan. Mari kita sama-sama membangun daerah ini,” ucap Olly.
Adapun DPRD Provinsi Sulawesi Utara dengan formasi Ketua dr Fransiscus Andi Silangen SpB KBD, Wakil Ketua dr. Michaela Elsiana Paruntu MARS, Wakil Ketua Billy Lombok SH MAP, dan Wakil Ketua Stela Marlina Runtuwene Amd.Sek.
Pengambilan sumpah ini dipandu Ketua Pengadilan Tinggi Manado. Silangen mengungkapkan sangat bersyukur kepada Tuhan atas kesempatan yang diberikan.
“Sebagaimana pemazmur berkata, Jika bukan Tuhan yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya.
Demikian pula dalam perjalanan kami hingga sampai pada posisi ini, kami yakin semua ini karena pertolongan dan kasih Tuhan.
Kami berterima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan kepercayaan melalui partai kami.
Untuk mengemban tugas sebagai pimpinan DPRD Provinsi Sulawesi Utara,” kata Silangen.
Dia juga mengapresiasi peran Gubernur Sulawesi Utara Prof. Dr. (H.C.) Olly Dondokambey, SE, dan Wakil Gubernur Drs. Steven O. E. Kandouw, yang tetap meninggalkan teladan kerja keras dan dedikasi bagi pembangunan Sulawesi Utara.
“Sinergi dan kolaborasi bersama pemerintah provinsi menjadi landasan kuat bagi kami di DPRD untuk terus bekerja lebih baik lagi demi kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara,” sebutnya.
Menurutnya momen ini merupakan bagian penting dalam perjalanan kepemimpinan mereka, yang akan selalu dikenang sebagai langkah awal dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.
“Kami sangat berharap dapat terus bekerja sama dengan rekan-rekan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara.
Kami berharap dukungan dan kebersamaan dari rekan-rekan sekalian.
Karena hanya dengan kerja sama kita dapat membawa perubahan positif dan memenuhi harapan rakyat,” sebutnya.
Silangen melanjutkan, menjadi pimpinan DPRD bukan hanya menggenggam amanah, tetapi juga memikul tanggung jawab yang lebih besar lagi.
“Kami melihat posisi ini sebagai sebuah kehormatan dan tantangan yang harus kami jalani dengan penuh semangat dan dedikasi.
Peran ini menjadi kesempatan untuk terus membuktikan diri kepada masyarakat dengan bekerja secara optimal demi kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara,” tukasnya.
Sebagai pimpinan DPRD, tugas utama mengkoordinasikan dan memberikan dukungan penuh kepada anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara agar mereka dapat menjalankan tugasnya secara maksimal.
“Dalam perspektif kami, peran ini adalah sebagai pendukung dan pengarah .
Agar kita semua bisa melaksanakan fungsi legislatif, mulai dari membentuk peraturan daerah, membahas dan menetapkan anggaran, hingga melakukan pengawasan terhadap pelaksanaannya.
Dengan ini, kami mengajak kita semua untuk meningkatkan kinerja dalam pelaksanaan tugas-tugas dewan,” urainya.
“Sebagai wakil rakyat, tugas kita bukan sekadar berbicara, tetapi berbicara dengan bijak, bermakna, dan bernilai tambah dalam memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Dengan demikian, kita dapat terus menjadi penyambung aspirasi yang efektif dan solutif,” kunci Silangen.
Usai rapat paripurna ini, DPRD Sulut langsung menggelar paripurna internal pembentukan alat kelengkapan dewan.(*/tha)