WATULINEY–Sempat merasahkan masrakat, maka Gubernur Yulius Selvanus melalui Wakil Gubernur Victor Mailangkay langsung gerak cepat melakukan dialog bersama masyarakat di GMIM Silo Watuliney, Senin (1/11/25).
Dalam dialog ini menghadirkan Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, jajaran Forkopimda, tokoh agama, pemerintah desa, dan pemuda gereja guna meredam aksi ketegangan sosial.
Mailangkay dalam sambutannya menjelaskan pembangunan di Sulut kekuatannya ada ditangan masyarakat yang hidup rukun dan damai.
“Sulawesi Utara dibangun di atas fondasi persatuan. Tidak ada masalah yang lebih besar dari kekuatan kebersamaan sebagai keluarga besar Nyiur Melambai,” katanya penuh semangat.
Wakil Gubernur Sulut ini mengajak masyarakat agar selalu memelihara keharmonisan dan kedamaian antar warga, antar-umum, juga membangun -kepercayaan.
Apresiasi kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, juga pemerintah desa yang memilih menenangkan situasi melalui jalur dialog, daripada munculnya tindakan emosional yang bisa memperkeruh keadaan.
“Terima kasih kepada semua elemen yang sudah fokus menjalin . Dalam situasi ini, suara hati damai jauh lebih bernilai daripada suara amarah yang menggebu,” ujarnya.
Mailangkay meminta warga agar selalu bersama memulai proses pemulihan kehidupan di Watuliney dan sekitarnya, menunjukkan bahwa Sulawesi Utara tetap memegang teguh semangat persaudaraan dan perdamaian.
“Mari perlihatkan bahwa Sulawesi Utara adalah tanah yang mengedepankan persaudaraan. Bersama, kita bangun kembali kehidupan di Watuliney dan mewujudkan rasa kedamaian yang abadi,” tambahnya.(tha)
