MANADO–Fun Run lima kilometer dengan start di halaman parkir Manado Town Square (Mantos),diikuti Wagub Steven Kandouw Sabtu (18/03/2023) dan dituntaskan.Race yang dilaksanakan pada Pekan Olahraga dan Seni (PORSI) Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Provinsi Sulutþ tersebut disambut antusias 600 orang peserta, komunitas perbankan, asuransi, perusahaan pembiayaan, dan jasa keuangan lainnya.
Rute yang ditempuh para peserta sejauh lima kilometer, start mulai dari Mantos dengan rute di sepanjang Jalan Piere Tendean Boulevard, ke arah kantor BSG, kemudian menyusuri Jalan Sam Ratulangi ke arah Koni Sario, hingga finish kembali di tempat yang sama.
Kandouw menyampaikan apresiasi atas peran FKIJK dan komunitas keuangan, perbankan, dan asuransi atas kegiatan ini.
“Kegiatan ini merupakan sinergi, koordinasi dan kerja sama pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal,” kata Wagub Kandouw.
Fun Run lima kilometer adalah untuk meningkatkan semangat peserta memeriahkan kegiatan.
“Ini merupakan hal yang positif tentunya, kita tidak hanya sekedar berolahraga tetapi kita mempererat tali persaudaraan,” kata Wagub Kandouw.
Ia mengatakan menjaga kesehatan adalah penting. Karena di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat.
“Marilah kira menjaga kesehatan dengan berolahraga.
Men sana in corpore sano. Karena di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat. Selamat berakhir pekan,” ujarnya.
Ketua FKIJK Sulut yang adalah Kepala OJK Sulutgomalut Winter Marbun mengatakan Fun Run 5K merupakan program positif.
“Kegiatan ini pertama kali dilaksanakan FKIJK Sulut. Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang selalu mendukung lembaga keuangan untuk melakukan semua program kerja,” kata Winter.
“Semoga ke depan sinergi ini semakin baik dan kami lebih mudah melakukan tugas kami di bidang keuangan,” tukasnya.
Direktur Utama BSG Revino Pepah menyampaikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan FKIJK.
“Iven positif ini merupakan langkah maju di lingkup industri keuangan di Sulut. Bahkan menjadi ujung tombak untuk pengembangan perekonomian di Sulawesi Utara,” kata Pepah