Kendalikan Inflasi di Sulut, BI Lakukan Beberapa Strategi

MANADO—Bank Indonesia melakukan koordinasi dan sinergi pengendalian inflasi di Sulut dengan beberapa strategi .

 

Kepala Kantor perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara Andry Prasmuko mengatakan mengendalikan inflasi BI juga bersinergi dengan Pemprov Sulut ada beberapa hal yang dilakukan pertama perluasan program ‘’Marijo Ba Kobong’’ memberikan 350.000 bibit barito dan digitalisasi pasar .

’’ Kami membantu masyarakat dengan barito guna menjaga angka inflasi dengan melakukan pendampingan,’’jelas Andry saat melakukan diskusi ringan bersama media Kamis (10/3-2023).

Lanjutnya, BI juga menyelenggarakan High Level Meeting di wilayah Bolaang Mongondow Raya untuk lima kabupaten/kota menjelang Ramadhan dan menyambut Idul Fitri.

’’Sidak pasar bersinergi dengan SPHP Bulog di pasar akan dilaksanakan 23 Maret di Kotamobagu dengan program pasar murah,’’ujarnya.

Namun sebelumnya kata Andry, Bank Indonesia bersama anggota TPID se Sulut melakukan capacity building ke TPID Kota Malang.

Dalam pertemuan yang dihadiri Wakil Gubernur Steven Kandouw membahas perluasan Kerja sama Antar Daerah (KAD) dengan Jawa Timur untuk komoditas beras dan daging ayam.

‘’Jadi Pak Wagub Steven sempat beraudiensi dengan pelaku bisnis di sana untuk menjajaki berbagai kerjasama,’’ tuturnya.

Dia menambahkan perluasan jalur komunikasi pengendalian inflasi dan optimisme ekonomi dilakukan sosialisasi kepada pemuka agama di lima kabupaten.

’’Jadi pemuka agama juga berperan dalam mengendalikan inflasi dengan memberikan arahan kepada jemaat,’’tambahnya.(tha)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *