MANADO—RADARSULUT–Kedutaan besar (Kedubes) Inggris dan organisasi buruh internasional (ILO) memantau langsung pemberdayaan Desa Budo dan Tiwoho di Minahasa Utara yang menjadi binaan Politeknik Negeri Manado (Polimdo).
Direktur Polimdo Mareyke Alelo menjelaskan kedatangan Montgomery dan Halida Nufaisah dari Kedubes Inggris di Jakarta, dan pihak ILO yakni Mary Kent dan Irfan Afandi bertujuan untuk memantau program perguruan tinggi Polimdo bersama ILO.“Polimdo telah mendapatkan dana hibah dari pemerintah Inggris. Politeknik se-Indonesia hanya ada empat yang mendapatkan bantuan tersebut salah satunya adalah Polimdo,” jelasnya.
Alelo menambahkan, tujuan hibah ini untuk mengembangkan program studi Internasional tourism management. “Program yang di laksanakan kedua desa ini sangat memuaskan dan akan di pantau secara langsung di lapangan oleh pihak ILO dan Kedubes Inggris di Jakarta,” cetusnya.
Kedubes Inggris di Jakarta memantau berbagai ruangan yang ada di perguruan tinggi Polimdo seperti Bengkel Teknik Mesin dan Pusat Informasi dan Kajian Perpajakan di Akuntansi serta beberapa ruangan yang ada. Bagaimana dengan kemajuan Desa Budo setelah di bina oleh perguruan tinggi Polimdo.
Sekretaris Desa (Sekdes) Budo, Minut, Odi Randi Lintogareng saat dihubungi wartawan Rabu (23/02/2022) mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada perguruan tinggi Polimdo atas binaan selama ini. “Dahulunya ibu-ibu di Desa Budo tidak ada penghasilan apapun, setelah ada binaan dari Perguruan tinggi Polimdo terkait Homestay dan UMKM akhirnya setiap bulan ada penghasilan sebesar 1 hingga 2 Juta per 1 keluarga,” ucapnya sembari mengucapkan makasih Direktur Polimdo, Mareyke Alelo.
“Di Desa Budo sudah terbentuk 15 UMKM, dan ditengah pandemi saat ini sangat terbantukan dimana semua keluarga disini aktif dalam mengelola wisata dan UMKM-nya. Dan bersyukur semuanya berjalan dengan baik hingga saat ini,” imbuhnya.
Menurutnya, apa yang dilakukan oleh perguruan tingg Polimdo sangat membantu pemerintah dan masyarakat Desa Budo. “Maju Desa Budo, dan Maju Polimdo,” tutupnya