Minutradarsulut.com–Potensi pariwisata dan kekayaan alam Kabupaten Minahasa Utara (Minut) semakin mendunia. Terbukti, sejumlah negara silih berganti menginjakkan kakinya ke daerah yang dipimpin Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin W Lotulung ini.
Tak tanggung-tanggung, kali ini giliran pejabat negara negeri Sakura (Jepang, red) mengunjungi Kabupaten yang masuk dalam 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia. Tak hanya itu, lawatan ini turut diikuti pengusaha negara yang memiliki akar sejarah dengan Indonesia tersebut.
Diterima langsung Bupati Minahasa Utara Joune Ganda di ruang kerjanya, Rabu (11/10) delegasi Jepang yakni Council Member (Anggota Dewan) Narita Jepang itu dipimpi Mr Ijima Teruaki, Mr Yoshikazu Morooka dan Mr Taga yang merupakan Pengusaha/ businessmen Pariwisata.
Kunjungan para delegasi negeri dengan julukan lain matahari terbit itu membahas sejumlah hal penting. Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kedatangan tamu kehormatan dari Narita Jepang ini.
“Kedatangan Mr Ijima Teruyaki bersama rombongan ke Sulawesi Utara khususnya Minahasa Utara ini dalam rangka misi dagang untuk pengembangan Unagi (Belut, red). Tentunya pihak Jepang melihat Minahasa Utara memiliki potensi kekayaan laut, sehingga dapat melakukan investasi,”kata kepala daerah peraih tiga gelar magister itu.
Bupati menambahkan, selain itu salah satu agenda kunjungan ini adalah untuk melihat secara langsung potensi-potensi pariwasata yang ada di Kabupaten Minahasa Utara. “Kita ketahui bersama Minut merupakan salah satu DPSP yang ada di Indonesia yakni di Likupang. DPSP sudah menjadi perhatian dunia internasional, sehingga banyak negara yang melirik untuk berinvestasi, salah satunya delegasi Jepang ini,”terang Ketua Bidang Politik dan Keamanan Apkasi itu.(fjr)