MANADO–Dari sembilan jenis lomba, Politeknik Negeri Manado tampil mendominasi dalam iven Internasional Business Administration Competition (IBAC) ke – I tahun 2022.
Dimana Politeknik Negeri Manado mencetak sejarah baru Filling juara satu, Master Of Ceremony juara dua, Business Plan juara dua, Business Data Processing juara empat.
“Kita pakai sistem scoring untuk menentukan juara umum,” kata Ketua Panitia, Jeanete Rumerung SE MSi seusai lomba, Kamis (13/10/2022) malam.
Hasil ini, kata Rumerung, diterima para peserta Politeknik Negeri yang mengikuti lomba.
Pemenang terdistribusi secara merata. Kemudian panitia memberi penghargaan bagi juara satu sampai sepuluh.
Meski pemenang juara satu sampai enam, tapi juara tujuh sampai sepuluh diberikan penghargaan berupa sertifikat.
Karena sertifikat merupakan bukti pengakuan tentang kompetensi, juga ada kaitan dengan akreditasi masing-masing institusi.
“Tidak ada keberatan dari para peserta, karena berdasarkan objektivitas,” terangnya.
Lanjutnya, sistem yang digunakan sebagai juara umum sudah disepakati dalam teknikal meeting sebelum lomba dimulai.
Jeanete mengaku bangga atas capaian prestasi juara umum yang diikuti mahasiswa Polimdo khususnya jurusan administrasi bisnis.
“Hasil ini merupakan prestasi yang luar biasa. Di IBAC yang diikuti Polimdo sebelumnya tidak seperti saat ini. Apalagi di even pertama kali secara internasional,” ujarnya bangga.
Harapan Direktur Polimdo Dra Mareyke Alelo MBA agar bisa meraih juara akhirnya terwujud. Sebab, selama beberapa tahun belakang ini tidak pernah menunjukkan hasil secara signifikan.
“Hasil kompetisi ini akan menentukan prestasi nasional dalam kinerja utama Polimdo dengan Kemedikbudristek,” kata Mareyke Alelo sebelum lomba. (atha)
Hasil lomba Internasional BAC ke I tahun 2022:
1. Politeknik Negeri Manado, 627.74 poin
2. Politeknik Negeri Batam, 542.50 poin
3. Politeknik Negeri Sriwijaya, 532.30 poin
4. Politeknik Negeri Jakarta, 494.33 poin
5. Politeknik Negeri Bali, 277.08 poin
6. Politeknik Negeri Ujung Pandang, 256.90 poin
7. Politeknik Negeri Bengkalis, 201.33 poin
8. Politeknik Negeri Bandung, 177.82 poin
9. Politeknik Negeri Madiun, 172.86 poin
10. Politeknik Negeri Semarang, 156.17 poin