Minutradarsulut.com–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) benar-benar ingin memastikan jalannya proses tahapan pencocokan dan penelitian daftar pemilih (Coklit) berjalan dengan sebaik-baiknya.
Hal itu dibuktikan saat Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Sulut Salman Saelangi turun gunung memonitoring langsung proses Coklit di Desa Lilang, Kecamatan Kema Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Rabu (26/6).
Kedatangan komisioner KPU Sulut dua periode itu didampingi langsung Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Minahasa Utara Ibnu M Dalli bersama jajaran PPK Kema dan PPS Desa Lilang.
Saelangi mengatakan, pihaknya hanya ingin memastikan langsung bahwa proses pencoklitan yang sudah berjalan beberapa hari ini terlaksana dengan sebagaimana peraturan yang ada. Kata dia, masa coklit ini berkaca dari beberapa pengalaman pemilu sebelumnya banyak terjadi problematika di lapangan.
“Baik itu petugas pantarlih sendiri, atau masyarakat yang belum paham maksud dan tujuan coklit ini hingga perselihsihan antara petugas kami jajaran PPK, PPS dan Pantarlih dengan kawan-kawan dari Bawaslu. Sehingga itu kehadiran saya disini untuk memastikan bahwa hal-hal yang tidak diinginkan terjadi dapat diminimalisir bersama,”ujar Saelangi yang juga merupakan Korwil Minahasa Utara.
Ia menambahkan, sejauh ini yang ia amati proses coklit khususnya di Desa Lilang ini berjalan dengan lancar dan aman. Antara masyarakat petugas pantarlih dan PKD dapat membangun komunikasi yang baik.
“Kita harapkan proses pencoklitan ini dapat berjalan dengan lancar sampai batas akhir yakni 24 Juli 2024 mendatang. Kita suport teman-teman pantarlih yang sedang menjalankan tugasnya juga teman-teman PKD yang bertugas mengawasi jalannya proses coklit ini,”pungkas putra asli Jawa Tondano (Jaton) ini.(fjr)