MANADO–RADARSULUT–Lima mahasiswa Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) dinyatakan lolos seleksi pertukaran mahasiswa ke luar negeri melalui program
Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2022.
Mahasiswa tersebut berhak mendapat kesempatan menempuh pendidikan selama satu semester di sejumlah universitas ternama dunia.
Beasiswa yang merupakan program
Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini, menjadi kesempatan emas bagi mahasiswa Unsrat untuk mendapatkan pengalaman baru di kampus terbaik.
“Program ini, akan menambah wawasan dan pengetahuan bagi mahasiswa Unsrat yang dinyatakan lolos seleksi IISMA,” kata Humas Unsrat, Dr Max Rembang Kamis (19/5) kemarin.
Tidak mudah untuk bisa lolos program beasiswa yang diikuti oleh seluruh mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.
“Kalau mahasiswa Unsrat berhasil lolos seleksi tentunya itu patut diapresiasi,” ungkap Rembang sembari menambahkan jumlah peserta bertambah dibanding tahun 2021 lalu.
“Tahun lalu ada empat orang mahasiswa yang berhasil mendapatkan beasiswa. Dan tahun ini, dari 23 orang yang diusulkan, lima dinyatakan lolos seleksi,” ujarnya.
Keberhasilan lima mahasiswa Unsrat ini, diharapkan menjadi motivasi dan semangat bagi mahasiswa lainnya untuk mengikuti program yang sama di waktu yang akan datang.
“Kami berharap peluang ini menjadi motivasi bagi mahasiswa Unsrat lainnya untuk mengikuti program yang sama, sehingga dapat memperoleh pengalaman pendidikan berkelas internasional,” tandasnya.
Lima mahasiswa yang dinyatakan lolos seleksi IISMA :
1. Archelia Lara Gabriele Runtukahu, jurusan Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, kuliah University of Padua Italia
2. Jason Tulung Gideon Assa, jurusan Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya, kuliah di The University of Pennsylvania US
3. Sebastian Yefta Pinaria, jurusan Akuntansi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, kuliah di Pisa University Italia
4. Edward T. B. Kamoda,q jurusan Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, kuliah di Korea University
5. Angel Syerina Tiwa, jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, kuliah di Universiti Kebangsaan Malaysia.(tra)